Minggu, 25 Mei 2008

Daud Tony, Eku Hidayat dan Harun Jusuf Membual Atau Mencomot Roh Memang Nggak Bisa?

Ev. Daud Tony mengajarkan bahwa pusat pemerintahan Lucifer dan alam gaib, roh-roh jahat terkuat di dunia, dukun-dukun paling sakti di dunia ada di Timur Tengah. Dari sanalah semua kesaktian dukun-dukun di dunia ini berasal. Bangsa Israel tinggal di Timur tengah, Yesus Kristus lahir di Timur Tengah, begitu juga para rasul. Apabila yang diajarkan oleh Ev. Daud Tony itu benar, maka dukun-dukun yang tercatat di dalam Alkitab adalah dukun-dukun tersakti di dunia pada generasinya. Mari kita melihat betapa saktinya dukun-dukun yang tercatat di dalam Alkitab tersebut.

Memberanikan diri bertanya; Dalam buku-bukunya Ev. Daud Tony menulis:

Kalau kita perhatikan, pusat kegelapan di seluruh dunia itu terletak di Timur Tengah. Pusat kebatinan sebenarnya ada di Timur Tengah. Pusat sihir ada di timur Tengah. Agama-agama terbesar, semuanya terpusat di Timur Tengah dan Lucifer juga bercokol di sana. Tapi terletaknya persis di mana, tidak saya beritahu di buku ini. Negara itu adalah pusat kegelapan seluruh dunia. Nah, buktinya anda bisa memperhatikan sendiri, taman Eden secara Alkitab ada di mana saudara? Di wilayah Timur Tengah. Dunia Roh Teritorial hal 36

Alam gaib, pusat alam gaib itu ada di mana? Ada di Timur Tengah tepatnya di mana, pusatnya tidak akan saya beritahu karena ini menyangkut hal yang tidak boleh saya katakan. Tetapi dari sanalah sumber cerita-cerita tentang jin, makluk halus, mantra, sihir, perubahan bentuk dan sebagainya. Segitiga bermuda itu merupakan salah satu titik pusat alam gaib juga. Tapi pusat seluruhnya Lucifer ada di timur tengah. Di tempat Yesus, di situlah setan mau menirunya. Dunia Santet hal 12

Mengapa saya bisa mengatakan demikian karena sebelum saya bertobat kalau saya mempraktekkan ilmu merogo sukmo pusatnya dari sana pertemuan alam oh, alam gaib. Tetapi sekali lagi tepatnya di mana, tidak akan saya beritahu karena ini adalah rahasia. Ada kode etiknya. Kode etik perdukunan. Tapi setelah saya betobat ilmu saya hilang semua tapi rahasianya tetap saya ketahui semua. Tetapi karena ini adalah informasi yang menyangkut keselamatan banyak pihak, saya lebih baik tidak mengatakannya. Saya berani mengucapkannya tapi resikonya terlalu besar untuk kehidupan orang Kristen. Jadi lebih baik saya tidak akan mengucapkannya. Ibid. hal 12-13

Pusatnya kebatinan juga ada di sana, pusat kebatinan juga ada di sana, pusat sihir juga begitu. Pusat meditasi ada di sana, lalu ditransfer ke berbagai wilayah oleh penyebar-penyebarnya ke India, India dengan yoganya ini ditransfer ke Cina jadi Kungfu, Cina ke Jepang, nusantara lalu ke seluruh dunia. Tapi pusatnya ada di Timur Tengah. Ibid. hal 13

Teknik pertama di dalam ilmu meramal disebut teknik kontak batin. Ada yang menyebut teknik ini sebagai kontak roh. Sama saja. Apa itu kontak batin atau kontak roh dan bagaimana cara kerjanya? Dunia Ramal hal 12

Nah, saudara yang dikasihi dalam Tuhan, saya serius sekarang, orang yang belum percaya kepada Tuhan Yesus sungguh-sngguh, rohnya kedapatan telanjang bulat. Ibid. hal 13

Sebab dengan cara melihat roh yang tidak berpakaian, para dukun peramal akan tahu bahwa ini pertanda rohnya bisa disedot umurnya, bisa disantet, dipelet, atau dirasuki roh jahat. Juga bisa kontak batin, bisa diinterogasi, walaupun mulut orang itu sendiri belum ngomong apa-apa. Orangnya belum merasa berbicara, tapi rohnya bisa ditanya, tahu maksud saya? Ibid. hal 15

Jadi misalnya kalau dukun bisa menebak masa lalu pasiennya, “Kamu kan lahir tanggal anu, di tempat anu. Ibumu si anu ditinggal oleh bapakmu si anu. Lalu pada umur anu kamu terpaksa menikah karena anu dan diangkat jadi direktur mertuamu di PT. anu. Kemudian kamu menggelapkan uang perusahaan sebesar anu di bank anu dan punya istri simpanan di propinsi anu, anu dan anu. Dan sekarang kamu ketahuan karena istrimu memakai jasa dukun anu lalu datang ke saya untuk minta tolong anu supaya istrimu anu-anu. Betulkan?” Ibid. hal 15

Sekarang, mengapa dukun tersebut bisa tahu masa lalu orang tersebut? Karena roh manusianya ditanyai. Roh manusia sendiri yang memberi tahunya. Itulah yang disebut “kontak batin” yaitu keadaan di mana hati menembus jiwa dan jiwa menembus hati. Dalam kebatinan ilmu ini berakar dari “kekuatan indera keenam”. Penyatuan lima indera di satu titik, yaitu sukma menembus dimensi, menembus banyak roh manusia. Ibid. hal 17

Kala pengalaman seseorang dijadikan doktrin akhirnya tidak berbeda dengan mempelajari kebatinan. Bukan memperoleh kebenaran tetapi cuman kebetulan semua. Misalnya, “Yah, saya berhasil tuh mengusir setan dengan cara menari” Ibid. hal 67

Apa pengaruh dunia roh teritorial itu di wilayahnya? Sangat besar sekali. Sebenarnya alam gaib bahkan mempengaruhi jatuh bangunnya suatu bangsa. Kehancuran dan kejayaan suatu bangsa. Duniah Roh Teritorial hal 59-60

Setelah mengetahui lokasi persembunyian Iblis, setelah membedah sarang Iblis sekarang kita perlu mengetahui apa wujud jendral iblis di negara ini. Sebab jendral iblis menapakkan diri secara berbeda-beda di setiap negara. Seperti sering saya jelaskan di negara Barat wujudnya adalah gereja setan lengkap dengan drakula, manusia serigala, dans ebagainya. Dinegara aAsia Timur wujudnya adalah dewa-dewi lengkap dengan siluman-siluman. Ibid. hal 76

Nah, di bangsa ini wujudnya pemimpin udara atau pemimpin setan adalah menunggangi mitos Nyai Roro Kidul alias ratu pantai selatan. Pernah dilukis konon secara gaib oleh pelukis terkenal, tapi saya tidak membahas ke arah sana. Yang penting adalah tokoh penguasa udara kita adalah wanita meskipun iblis dan roh roh jahat tidak mempunyai kelamin. Ibid. hal 76

Ada pertanyaan, “Dulu Timor-Timur pernah menjadi bagian dari Indonesia. Tetapi sekarang sudah melepaskan diri. Bagaimana keadaan dunia Roh Teritorialnya?” Langsung ada jenderal penggantinya, waktu masih bergabung dengan Indonesia, di bawah jendral Indonesia, yaitu Nyai Roro Kidul. Tapi waktu Timor Leste lepas dan menyatakan berdiri sebagai negara sendiri, langsung jendralnya diganti. Yang berkuasa di situ menjadi petinggi di situ. Ibid. hal 79

Menurut Ev. Daud Tony, Pdt. Dr Eku Hidayat Ma, saudara seperguruannya adalah salah satu dukun yang memiliki ilmu santet paling tinggi di Indonesia. Berikut ini adalah tulisan Pdt. Dr Eku Hidayat Ma tentang kesaktian mencomot roh manusia.

Masa yang telah lalu bisa diketahui dukun ramal, tinggal wawancarai rohnya saja. Tetapi kejadian yang akan datang sulit diketahui. Jangan percaya pada ramalan nasib karena hal itu adalah tipu muslihat iblis untuk menjauhkan anda dari Allah dan membawa anda semakin bergantung dengan setan-setan. Alam Roh hal 16

Pada sore harinya pukul 17.00 saya kembali dari rumah kakak seperguruan saya. Hendak melaksanakan rencana saya secepat-cepatnya. Langsung saya beli toples yang terbuat dari beling. Maksudnya saya mau mencomot roh hamba Tuhan itu dan saya masukkan ke dalam toples itu. Lalu rencananya saya segel dengan kertas hu supaya menjadi linglung. Artinya jadi setengah sadar setengah tidak sadar. Biar tahu rasa menghina dewa-dewi saya sebagai setan, begitu pikiran saya dulu. Ibid. hal. 23

Malam hari itu juga saya menelepon guru saya dan mengadukan tentang hamba Tuhan lancang itu. Guru saya mendukung saya untuk membaca mantera agung raja di atas segala raja guna mencomot roh hamba Tuhan itu. Biar kapok. Semua persiapan sudah beres. Nanti malam tinggal mengeksekusi saja. Ibid. hal 24

Berikut ini adalah kesaksian dari Harun Jusuf dalam buku Pertobatan Mantan Peramal dan Hong Sui:

Misteri ini baru terungkap setelah dua anak laki-laki kami meninggal, saat itu saya sedang dalam pencarian akan Tuhan. Sebelumnya kami menganggap bahwa ilmu kami adalah karunia Yang Mahakuasa untuk membantu manusia. Rahasia bisa tepatnya suatu ramalan adalah bahwa pada saat seorang pasien datang kepada kami, roh pasien tersebut harus tunduk kepada “roh” yang mengikuti kami. Jika sudah demikian maka roh pasien itu telah menjadi hamba dari “roh” yang mengikuti kami. Dalam dunia gaib yang tidak dapat kita lihat itu, roh pasien akan memberitahukan segala pikiran dan rencana yang ada dalam hati pasien kami kepada “roh” kami. Dengan sarana yang kami miliki dalam ramal-meramal, maka “roh” yang mengikuti kami memberitahukan hal tersebut kepada kami. Akhirnya kami sebagai peramal dapat meramal atau mengetahui apa yang ada dalam pikiran, hati dan rencana dari pasien tersebut. Pertobatan Mantan Peramal dan Hong Sui hal 81

Bengcu menjawab:

Pusat alam gaib ada di Timur Tengah, di situlah Iblis bertahta bersama roh-roh jahat terkuat di dunia. Dukun-dukun paling sakti di dunia juga ada di sana, karena dari situlah semua ilmu-ilmu kesaktian dukun-dukun di seluruh dunia berasal. Ev. Daud Tony mengajarkan bahwa roh teritorial berkuasa atas kejatuhan dan kejayaan suatu bangsa. Selanjutnya dia juga mengajarkan tentang keberadaan ilmu pencabut roh atau kontak batin atau kontak roh yang memungkinkan seseorang mewancarai bahkan memenjarakan roh orang lain. Pdt. Eku Hidayat MA saudara perguruannya mendukung apa yang diajarkannya. Anda percaya dengan yang mereka ajarkan? Mari kita mengujinya bersama-sama.

Pemimpin kerajaan orang Persia berdiri dua puluh satu hari lamanya menentang aku; tetapi kemudian Mikhael, salah seorang dari pemimpin-pemimpin terkemuka, datang menolong aku, dan aku meninggalkan dia di sana berhadapan dengan raja-raja orang Persia. Daniel 10:13


Lalu katanya: "Tahukah engkau, mengapa aku datang kepadamu? Sebentar lagi aku kembali untuk berperang dengan pemimpin orang Persia, dan sesudah aku selesai dengan dia, maka pemimpin orang Yunani akan datang. Daniel 10:20

Alkitab tidak pernah menentang ajaran tentang keberadaan roh teritorial atau roh yang menyebut dirinya PENGUASA suatu bangsa, sama seperti Alkitab tidak pernah menentang ajaran tentang keberadaan iblis dan roh-roh jahatnya. Alkitab bahkan mengajarkan semua hal itu. Namun Alkitab dengan tegas dan jelas menentang ajaran yang mengajarkan bahwa:

  1. Iblis adalah penguasa dunia dan bekuasa atas jiwa manusa – Silahkan klik di sini untuk membaca tulisannya.
  2. Iblis menciptakan alam gaib dan mengendalikan dunia dari sana - Silahkan klik di sini untuk membaca tulisannya.

Karena Alkitab dengan tegas dan jelas menentang kedua ajaran demikian, maka Alkitab juga menentang ajaran yang mengajarkan:

  1. Orang Kristen harus melakukan peperangan rohani ala pengkotbah alam roh - Silahkan klik di sini untuk membaca tulisannya.
  2. Orang Kristen harus menyerang alam gaib - Silahkan klik di sini untuk membaca tulisannya.
  3. Setiap dosa ada roh penguasanya - Silahkan klik di sini untuk membaca tulisannya.
  4. Iblis memiliki kuasa untuk mengutuk dan memberi kesaktian kepada manusia - Silahkan klik di sini untuk membaca tulisannya

Alkitab tidak pernah menentang ajaran tentang keberadaan dukun-dukun yang mengaku dirinya sakti, namun Alkitab dengan tegas dan jelas menentang ajaran yang mengajarkan bahwa para dukun memiliki kesaktian, misalnya:

  1. Menyantet manusia - Silahkan klik di sini untuk membaca tulisannya.
  2. Memelet manusia - Silahkan klik di sini untuk membaca tulisannya.
  3. Melakukan Mujizat menghilangkan patung Liberty - Silahkan klik di sini untuk membaca tulisannya.

Ev. Daud Tony adalah seorang yang unik. Dia mengaku sebagai ahli waris tunggal sepasang dukun paling sakti di Indonesia, dia juga mengaku dirinya pernah menjadi dukun paling sakti di Indonesia. Sebagai dukun sakti dia memiliki hubungan baik dengan roh teritorial, roh penguasa negara Indonesia, Nyai Roro Kidul. Dia juga sering bertemu dengan roh-roh teritorial negara lain bahkan sering berjumpa secara pribadi dengan Lucifer. Secara logika, dengan kedudukannya tersebut MUSTAHIL Ev. Daud Tony TIDAK TAHU apa yang bisa dan apa yang tidak bisa dilakukan oleh Iblis dan roh-roh jahatnya serta dirinya sendiri sebagai dukun.

Setelah bertobat, Ev. Daud Tony belajar selama 3 tahun di sebuah sekolah Theologia yang dipimpin oleh seorang rektor yang bergelar PHD. Prestasi kuliahnya adalah juara ke 4 dari 4 orang Mahasiswa. Dia mengaku pernah belajar langsung kepada Tuhan Yesus selama 2 tahun. Nampaknya dia adalah satu-satunya manusia di dunia ini yang pernah menerima anugerah demikian. Dia pernah mati dan naik ke surga, di sana dia ngobrol dengan Allah tentang berbagai hal. Dia juga mengaku, sering sekali bertanya tentang berbagai hal kepada Allah dan mendengar jawabannya langsung dari Allah. Secara Logika, dengan semua pengalaman dan keistimewaannya, MUSTAHIL Ev. Daud Tony melakukan kesalahan di dalam memahami ajaran Alkitab, apalagi bila hal itu berhubungan dengan Iblis dan roh-roh jahatnya serta dukun-dukun saktinya.

Kata Iblis kepada-Nya: "Segala kuasa itu serta kemuliaannya akan kuberikan kepada-Mu, sebab semuanya itu telah diserahkan kepadaku dan aku memberikannya kepada siapa saja yang kukehendaki. Jadi jikalau Engkau menyembah aku, seluruhnya itu akan menjadi milik-Mu." Lukas 4:6-7

Iblis mengaku bahwa segala kuasa serta kemuliaannya telah diberikan Allah kepadanya. Ev. Daud Tony mengakui KLAIM iblis tersebut bahkan mengajarkannya sebagai kebenaran. Dia mengajarkan bahwa roh teritorial berkuasa atas kejatuhan dan kejayaan suatu negara. MUSTAHIL Ev. Daud Tony salah! Namun kenapa yang diajarkannya itu bertentangan dengan yang tercatat di dalam Alkitab? Siapa yang salah, siapa yang membual? Atau mungkinkah Allah lupa pada firman-Nya?

tuanku akan dihalau dari antara manusia dan tempat tinggal tuanku akan ada di antara binatang-binatang di padang; kepada tuanku akan diberikan makanan rumput, seperti kepada lembu, dan tuanku akan dibasahi dengan embun dari langit; dan demikianlah akan berlaku atas tuanku sampai tujuh masa berlalu, hingga tuanku mengakui, bahwa Yang Mahatinggi berkuasa atas kerajaan manusia dan memberikannya kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Daniel 4:25

Ayat tersebut di atas menjelaskan bagaimana Nebukadnezar akan dihukum Allah karena tidak mengakui bahwa Yang Mahatinggi adalah satu-satunya penguasa kerajaan manusia yang berkuasa untuk mendelegasikan kekuasaaan-Nya kepada siapa saja yang dikehendaki-Nya, namun tidak pernah kepada Iblis apalagi roh teritorial. Mungkinkah Ev. Daud Tony dan pengkotbah alam roh lainnya harus mengalami apa yang dialami oleh Nebukadnezar agar dapat memahami kebenaran demikian?

Ev. Daud Tony mengaku, ketika menjadi dukun dia menguasai ilmu kontak batin atau kontak roh atau pencabut roh, saudara seperguruannya Pdt. Dr. Eku Hidayat MA (Alam Roh) mengaku memiliki ilmu yang sama. Harun Jusuf penulis buku Pertobatan Mantan Peramal dan Hong Sui juga mengaku memiliki ilmu itu. Dengan ilmu demikian ketiganya sanggup mengetahui pikiran orang lain dengan cara mewawancarai roh orang tersebut, bahkan Pdt. Dr. Eku Hidayat MA mengaku mampu mencomot roh orang lain dan memenjarakannya di dalam toples.

Ev. Daud Tony menyebut dirinya penginjil api, Dr. Eku Hidayat MA menyebut dirinya Pendeta, sedangkan Harun Jusuf, menyatakan dirinya sudah bertobat. Ketiganya menyebut diri hamba Allah dan musuh iblis. Ketiganya mengaku pernah memiliki ilmu demikian dan berkali-kali sukses menggunakannya. Benarkah demikian?

Pada tahun yang kedua pemerintahan Nebukadnezar bermimpilah Nebukadnezar; karena itu hatinya gelisah dan ia tidak dapat tidur. Lalu raja menyuruh memanggil orang-orang berilmu, ahli jampi, ahli sihir dan para Kasdim, untuk menerangkan kepadanya tentang mimpinya itu; maka datanglah mereka dan berdiri di hadapan raja. Daniel 2:1-2

Tetapi raja menjawab para Kasdim itu: "Aku telah mengambil keputusan, yakni jika kamu tidak memberitahukan kepadaku mimpi itu dengan maknanya, maka kamu akan dipenggal-penggal dan rumah-rumahmu akan dirobohkan menjadi timbunan puing; tetapi jika kamu dapat memberitahukan mimpi itu dengan maknanya, maka kamu akan menerima hadiah, pemberian-pemberian dan kehormatan yang besar dari padaku. Oleh sebab itu beritahukanlah kepadaku mimpi itu dengan maknanya!" Daniel 2:5-6

Jawab raja: "Aku tahu benar-benar, bahwa kamu mencoba mengulur-ulur waktu, karena kamu melihat, bahwa aku telah mengambil keputusan, yakni jika kamu tidak dapat memberitahukan kepadaku mimpi itu, maka kamu akan kena hukuman yang sama; dan aku tahu bahwa kamu telah bermufakat untuk mengatakan kepadaku hal-hal yang bohong dan busuk, sampai keadaan berubah. Oleh sebab itu ceriterakanlah kepadaku mimpi itu, supaya aku tahu, bahwa kamu dapat memberitahukan maknanya juga kepadaku." Daniel 2:8-9

Para Kasdim itu menjawab raja: "Tidak ada seorang pun di muka bumi yang dapat memberitahukan apa yang diminta tuanku raja! Dan tidak pernah seorang raja, bagaimanapun agungnya dan besar kuasanya, telah meminta hal sedemikian dari seorang berilmu atau seorang ahli jampi atau seorang Kasdim. Apa yang diminta tuanku raja adalah terlalu berat, dan tidak ada seorang pun yang dapat memberitahukannya kepada tuanku raja, selain dari dewa-dewa yang tidak berdiam di antara manusia." Daniel 2:10-11

Daniel menjawab, katanya kepada raja: "Rahasia, yang ditanyakan tuanku raja, tidaklah dapat diberitahukan kepada raja oleh orang bijaksana, ahli jampi, orang berilmu atau ahli nujum. Tetapi di sorga ada Allah yang menyingkapkan rahasia-rahasia; Ia telah memberitahukan kepada tuanku raja Nebukadnezar apa yang akan terjadi pada hari-hari yang akan datang. Mimpi dan penglihatan-penglihatan yang tuanku lihat di tempat tidur ialah ini: Daniel 2:27-28


Ya tuanku raja, raja segala raja, yang kepadanya oleh Allah semesta langit telah diberikan kerajaan, kekuasaan, kekuatan dan kemuliaan, dan yang ke dalam tangannya telah diserahkan-Nya anak-anak manusia, di mana pun mereka berada, binatang-binatang di padang dan burung-burung di udara, dan yang dibuat-Nya menjadi kuasa atas semuanya itu -- tuankulah kepala yang dari emas itu. Daniel 2:37-38

Handai taulan yang terhormat, Nebukadnezar adalah raja segala raja pada generasinya, dialah penguasa dunia yang kepadanya Allah (bukan Iblis apalagi roh teritorial) memberikan kerajaan, kekuasaan, kekuataan dan kemuliaan. Mustahil orang-orang berilmu (magicians), ahli jampi (astrologers), ahli sihir (sorcerers) dan para Kasdim (orang-orang bijaksana/pinter) yang dipanggil untuk menebak dan menfsirkan mimpinya adalah dukun-dukun kampung dengan ilmu alakadarnya. Mereka pasti dukun-dukun paling sakti generasi itu yang dapat ditemui di Timur Tengah, tempat Iblis dan roh-roh jahat tersaktinya memerintah.

kenapa dukun-dukun tersakti di dunia itu tidak mampu menebak mimpi raja? Bahkan mereka menyatakan bahwa tidak ada satu orang pun di muka bumi ini yang dapat melakukannya? Dan tidak pernah seorang raja, bagaimanapun agungnya dan besar kuasanya, telah meminta hal sedemikian dari dukun-dukun? Lebih lanjut mereka menyatakan bahwa hanya dewa-dewa yang tidak diam di antara manusia yang mampu melakukannya? Siapakah dewa-dewa yang mereka maksudkan? Mustahil dewa-dewa itu adalah Iblis dan roh-roh jahatnya, sebab mereka tinggal di dunia, di antara manusia.

Kasihan sekali nasib Nebukadnezar, raja segala raja, bila saja saat itu dia mengundang dukun-dukun dari Indonesia, mungkin kisah dalam kitab Daniel akan dicatat dengan cara berbeda. Bukankah Ev. Daud Tony, Pdt. Eku Hidayat Ma dan Harun Jusuf dapat menyelesaikan masalahnya dengan mudah?

Sebenarnya tidak sulit untuk menebak mimpi Nebukadnezar, raja segala raja, sebab yang harus dilakukan hanya melakukan kontak batin atau kontak roh, dengan hati menembus jiwa dan jiwa menembus hati. Yang harus dilakukan adalah merapal mantera agung raja di atas segala raja guna mencomot roh Nebukadnezar lalu mewawancarai apa mimpinya semalam. Yang harus dilakukan adalah meminta roh peramal untuk mewawancarai roh Nebukadnezar tentang mimpinya semalam.

Nebukadnezar adalah raja segala raja dan dia bertahta di Timur Tengah. Menurut Ev. Daud Tony, di sanalah pusat alam gaib, pusat segala ilmu kesaktian, dari sanalah semua ilmu-ilmu dukun-dukun di seluruh dunia berasal, di sana juga bertahta Iblis dan roh-roh jahat paling saktinya. Namun, kenapa tidak ada satu dukun pun yang memiliki ilmu pencabut roh, ilmu kontak batin, kontak roh, mantera agung raja di atas segala raja? Kenapa tidak ada roh ramal yang sanggup mewawancarai rohnya? Kenapa para dukun itu justru menyatakan bahwa dewa-dewa yang tinggal di bumi, di antara manusia pun tidak akan sanggup melakukannya? Kenapa Daniel juga menyatakan bahwa hanya Allah saja yang mampu mengetahui apa mimpi Nebukadnezar?

Mohon maaf handai taulan sekalian, tanpa mengurangi rasa hormat, namun saya kembali terpaksa menghadapkan anda sekalian pada pilihan dari beberapa kesimpulan di bawah ini:

  1. Ev. Daud Tony MEMBUAL ketika mengajarkan bahwa Timur Tengah adalah pusat alam gaib tempat Iblis dan roh-roh jahat tersaktinya tinggal. Dia juga MEMBUAL ketika mengajarkan bahwa semua ilmu dukun-dukun di seluruh dunia berasal dari sana karena ternyata ilmu dukun-dukun Indonesia jauh lebih sakti mandraguna.
  2. Para dukun Nebukadnezar, raja segala raja adalah PEMBUAL karena sesungguhnya mereka adalah dukun-dukun kampung tanpa ilmu sama sekali.
  3. Daniel MEMBUAL ketika menyatakan hanya Allah yang mampu mengetahui mimpi Nebukadnezar, raja segala raja, buktinya Ev. Daud Tony, Pdt. Dr. Eku Hidayat MA, Harun Jusuf mampu melakukannya dengan ilmu pencabut roh.
  4. Iblis dan roh-roh jahatnya sedang CUTI sehingga tidak mampu membantu dukun-dukun mereka menebak mimpi Nebukadnezar.
  5. Ev. Daud Tony, Pdt. Dr. Eku Hidayat Ma, Harun Jusuf MEMBUAL karena KESAKTIAN ilmu pencabut roh, kontak batin, kontak roh, mantera agung raja di atas segala raja, roh peramal mewawancarai roh manusia hanya BUALAN belaka.

Sementara anda merenung untuk menentukan pilihan, baiklah saya menceritakan kisah yang menggegerkan dunia malaikat gara-gara ulah Pdt. Dr. Eku Hidayat Ma. Saat itu dia masih buka praktek sebagai suhu tingkat tertinggi, terjadi kegemparan luar biasa di kalangan malaikat. Beberapa malaikat yang ditugaskan untuk menjemput (mencabut) nyawa seorang manusia bernama hai hai (bukan nama sebenarnya), bingung karena tidak dapat menemukan rohnya. Walaupun sudah memanggil-manggil, mencari dengan teliti, namun mereka tetap tidak menemukannya. Setelah lama berdiskusi namun tidak menemukan jalan keluarnya lalu para malaikat beramai-ramai menghadap Allah.

Dengan tersenyum Allah berkata kepada para malaikat itu, “Begitu saja kok repot? Itu kan karena ulah Pdt. Dr. Eku Hidayat, MA?” Lalu Allah bercerita kepada para malaikat itu, “Suatu sore, Pdt. Dr. Eku Hidayat, MA membeli sebuah botol kecil, malamnya dia membaca manteranya yang paling tinggi, agung raja di atas segala raja. Rohnya lalu keluar dari tubuhnya guna menyatroni dan mencomot roh si hai hai (bukan nama sebenarnya) dari tubuhnya dan memasukkannya ke botol kecil dan menyegelnya dengan kertas hu. Roh Pdt. Dr. Eku Hidayat, MA pasti gede sekali, atau roh hai hai (bukan nama sebenarnya) pasti cuman segede pisang goreng, sehingga bisa dicomot begitu saja. Pdt. Dr. Eku Hidayat, MA benar-benar mengamuk, itu sebabnya dia membuang botol tersebut ke tong sampah di depan rumahnya. Roh hai hai (bukan nama sebenarnya) benar-benar tersiksa, selain pengap oleh bau busuk sampah, dia juga takut setengah mati ketika melihat kecoa, tikus, kucing dan anjing datang mengais-ngais sampah.

Tukang sampah lewat jam 06 pagi. Ketika mengangkat sampah, botol kecil itu turut terangkut. Sejak itulah hai hai (bukan nama sebenarnya) hidup tanpa rohnya. Bila kalian sempat, carilah botol kecil tersebut di TPA (Tempat Pembuangan Akhir Sampah), atau biarkan saja, cepat atau lambat pasti ada orang yang menemukannya dan iseng membuka segelnya. Pada saat itu, semoga hai hai (bukan nama sebenarnya) tahu jalan pulang dan menemukan tubuhnya kembali, bila tidak, maka rohnya akan menjadi roh gentayangan sementara tubuhnya akan hidup terus.

Handai taulan yang terhormat, dunia ini penuh dengan roh-roh gentayangan. Awalnya mereka adalah roh-roh yang dicomot dan dimasukan ke botol lalu disegel dengan kertas hu (jimat). Ketika seseorang membuka kertas hu, roh tersebut tidak menemukan jalan pulang apalagi menemukan tubuhnya. Bila anda bertemu dengan orang linglung (setengah sadar setengah tidak), tolonglah berlaku hormat, siapa tahu mereka adalah tubuh-tubuh tanpa roh yang sudah hidup ratusan tahun dan tidak bisa mati karena malaikat pencabut nyawa tidak menemukan roh-roh mereka?

GAY DAN LESBI di mata kita.... di mata TUHAN ALLAH?

Sebenarnya ini seharusnya menjadi lanjutan dari diskusi kita tentang sex, love and masturbasi... saya tidak akan mengadili, menghakimi atau memojokkan saudara/i yang sekarang ini menganggap dirinya benar untuk tetap terus menjadi gay/lesbi....

"!--break--!"

kita tahu ketika kita membuka Friendster hampir setengah dari wanita Pinoy di situ adalah lesbi dari cara mereka menolak untuk meng-add pria... banyak juga komunitas-komunitas gay mulai bermunculan di daerah Jakarta.... sebut saja beberapa restoran yang identik dengan kaum gay ini.... ada juga kawasan Prapanca di Jakarta, Lapangan Banteng yang khusus menyediakan tenaga seks komersial khusus kaum gay... di Belanda mereka sudah dapat menikah antara pria-pria, wanita-wanita.... mungkin juga di beberapa negara lain... lalu, maaf ini saya tidak bermaksud menyinggung.... bukankah Ibunda Dorce adalah pria? Lalu kenapa dia begitu diagung-agungkan bak dewa.... saya tidak habis pikir...

Jadi teringat masa-masa kuliah dulu, dimana saya bergabung dengan paduan suara kampus... ya... isinya.... pria-pria kemayu itu dan mudah ngambek.... bayangkan saya baru saja ngamen dari jalanan lalu bergabung dengan mereka.... untung saya punya bakat akting.... hahahaha...... di paduan suara itu anak cowonya harus jadian dengan cewe kalo tidak bisa dibilang gay.... wih... seru deh pokoknya.... bahkan yang notabene gay pun terpaksa harus jadian dengan seorang cewe.... saya bergabung di paduan suara kampus hanya 2 tahun... salah satunya ya karena itu.... karena terlalu banyak gay di situ dan saya merasa jengah saja.... dikejar-kejar wanita di situ karena mereka tahu saya pejantan tangguh.... hahaha... ini bercanda lho....

Well... yang saya tahu itu sudah ada sejak jaman SODOM dan GOMORA.... dan itu tindakan terkutuk...untuk berteman dengan kaum mereka sih gak masalah.... kalau mereka mulai macam-macam... bentak aja dan jaga jarak... untuk cewe ini yang saya masih bingung... terus terang saudari jauh saya ada yang menjadi lesbi menurut orang-orang tua... ini menjadi pertanyaan saya.... bagaimana kita bisa menyadarkan mereka.... atau ada yang mau sharing pengalamannya seputar GAY atau LESBI ...

rahasia Pria dan Wanita

Kemarin saya mendengarkan seminar "on the air" dari sebuah radio yang fokus pada bidang bisnis. Tidak seperti biasanya, narasumber yang memang merupakan pembicara rutin seminar "on the air ini" mengetengahkan topik mengenai Rahasia Venus (rahasia wanita). Padahal yang seharusnya disampaikan adalah seminar seputar bisnis. Alasannya adalah dia ingin ada selingan dan santai dengan membahas topik-topik ringan.

Rupanya menurut Bapak ini, masalah bisnis lebih berat dibandingkan masalah hubungan pria dan wanita, bahkan menganggapnya sebagai pokok bahasan yang santai dan ringan. Hmmm ... mungkin juga beliau memang tidak pernah punya masalah hubungan dengan wanita. Mungkin gak ya??

Btw, lepas dari ringan atau tidaknya topik ini, ada satu uraian menarik yang beliau sampaikan, yaitu enam rahasia lelaki dan enam rahasia wanita. Menurut beliau rahasia-rahasia ini bermanfaat untuk memiliki hubungan yang lebih baik dengan pasangan atau sahabat. Saat beliau mengatakan ingin menyampaikan hal ini saya langsung siap-siap membuka halaman kosong di monitor saya untuk mengetik apa saja yang beliau akan sampaikan. Dan inilah hasilnya, tentu saja dalam versi singkat:

Enam rahasia lelaki:

  • Lelaki membutuhkan respek atau hormat daripada cinta. Dia akan mengorbankan cinta jika tidak dihormati.
  • Lelaki sama dengan perempuan selalu merasa ingin "in control". Dia ingin mengontrol sesuatu. wanita harus memberi rasa aman dan nyaman pula padanya.
  • Lelaki merasa dirinya provider/sumber kehidupan keluarganya. Wanita harus bisa mengerti kalau pria mau selalu membayari. Diterima aja lah walaupun pendapatan yang wanita lebih tinggi.
  • Seorang lelaki memang sering tertarik dengan sesuatu yang seksi. Jadi jangan dimarahi, itu wajar. Itu hanya kesenangan mata dia saja. Dalam batas tertentu berilah kelonggaran terhadap visualnya.
  • Lelaki romantis asal wanita mengajarkan apakah romantisme itu. Lelaki juga senang suasana romantis.
  • Lelaki sangat memperhatikan penampilan pacar/isterinya. Jadi tampilah seperti yang pasangan Anda inginkan.

Enam rahasia wanita:

  • Butuh diyakinkan kembali mengenai cinta pria kepadanya.
  • Emosinya suka meletup-letup, jadi pria harus mengerti dan bisa meredamnya. Jangan didiamkan atau dimarahi.
  • Perempuan suka didengarkan. Pria harus memunyai empati kepada mereka bukan hanya simpati saja.
  • Wanita sangat suka suasana romantis.
  • Selalu ingin merasa cantik. Jadi pujilah kecantikan mereka. Sedikit "berbohong" asal tidak keluar dari muara kebenaran masih diperbolehkan.
  • Selalu ingin merasa aman.

Mulanya saya senang-senang saja mengetikkan rahasia-rahasia di atas. Walaupun ada poin-poin yang saya kurang setuju, misalnya poin 5 di rahasia wanita. Saya gak setuju tuh harus boleh bohong asal tidak keluar dari muara kebenaran. Padahal bohong itu kan berarti dah gak bener, to??

Btw, setelah selesai mengetik dan membacanya kembali rahasia-rahasia itu, saya jadi teringat bahwa saya juga pernah menuliskan rahasia-rahasia seperti itu, tetapi bukan dari ide saya, melainkan dari beberapa ayat dalam firman Tuhan.

Hmmm ... tidak menutup kritikan dan saran loh. Jadi abis baca rahasia-rahasia di bawah ini, silakan beri komentar berisi kritikan atau mungkin ketidaksetujuan readers semua dari apa yang saya torehkan ini. Mungkin juga ada kesalahan, jadi mohon dimaafkan ....

Rahasia menjalin hubungan dengan pria:

  • Memiliki pasangan yang taat, hormat, dan menghargainya. (Kolose 3:18 dan Efesus 5:33b)
  • Memiliki pasangan yang baik dan tidak berbuat jahat (Amsal 31:12).
  • Pasangannya rajin dan tidak malas (Amsal 12:13).
  • Kebanyakan pria gemar bersantap, tentunya memiliki isteri yang pandai memasak dapat membahagiakannya (Amsal 31:15a)
  • Pria merupakan sumber kehidupan bagi keluarganya. Tetapi dia tentu tidak ingin ingin berjuang sendiri. Dukungan, motivasi, bahkan bantuan pasangan dapat membuatnya semakin bersemangat. (Amsal 31:16-19)
  • Pria sangat senang diperhatikan. Oleh karena itu pria mudah tertarik dengan wanita yang memiliki perhatian mendalam kepada orang lain dan keluarganya. (Amsal 31:20-21)
  • Pria suka dengan wanita yang memiliki kecantikan alamiah yaitu kecantikan yang terpancar dari dalam dirinya atau "inner beauty". (1 Petrus 3:3-5)
  • Walaupun mungkin pria kurang tertarik dengan hal-hal rohani, tetapi kebanyakan pria cenderung mencari pasangan hidup yang memiliki kedewasaan rohani dan tentu saja yang takut akan Tuhan. (Amsal 31:30)

Rahasia menjalin hubungan dengan wanita:

  • Wanita bisa merasa bahagia bila dia mengetahui seseorang mengasihi atau mencintai dia. Oleh karena itu tunjukkanlah kasih itu kepada wanita, jangan disembunyikan atau dipendam. (Efesus 5:25)
  • Wanita identik dengan kelembutan dan dia tentunya lebih lemah dari pria. Berlaku kasar terhadap wanita dapat membuatnya menjauh dari Anda atau bahkan tidak respek lagi kepada Anda. Wanita sangat membutuhkan rasa aman. Pria yang kasar tentunya bukan tempat yang aman untuknya, bukan? (Kolese 3:19)
  • Pria yang setia tentu akan lebih menarik hati wanita dari pada pria yang diketahui atau dikenal sering berganti-ganti pasangan. (1 Tesalonika 4:4)
  • Menurut pengamatan, wanita lebih cepat bersikap dewasa. Untuk mengimbanginya tentu saja mereka membutuhkan pria bijaksana yang bersikap lebih dewasa dari mereka. (1 Petrus 3:7)
  • Sama seperti pria, wanita pun senang sekali diperhatikan dan dicintai dengan sepenuh hati. Perhatikan dan kasihilah mereka, sama seperti Anda memperhatikan dan merawat diri Anda. (Efesus 5:28)
  • Wanita suka kepada pria yang mandiri, yang tidak menggantungkan diri sepenuhnya kepada orang tua. (Efesus 5:31)
  • Kata-kata yang manis dan pujian sangat disukai oleh wanita. Oleh karena itu, jangan berhemat untuk memuji kelebihan-kelebihan yang dimiliki pasangan Anda, dan gunakan pilihan kata yang baik. (Kidung Agung 5:16a)

Sebagai penutup, saya kutipkan satu rahasia besar yang menjadi dasar hubungan pria dan wanita khususnya bagi pasutri dari Efesus 5:32-33:

"Rahasia ini besar, tetapi yang aku maksudkan ialah hubungan Kristus dan jemaat. Bagaimanapun juga, bagi kamu masing-masing berlaku: kasihilah isterimu seperti dirimu sendiri dan isteri hendaklah menghormati suaminya."

Jadilah Seperti Raja Wali

Mengapa Alkitab banyak menggunakan Rajawali sebagai pengandaian sesuatu? Hopefully artikel ini akan membantu dan menolong kita untuk belajar lebih banyak. ENAM HAL YANG DAPAT DIPELAJARI DARI RAJAWALIRajawali adalah makhluk ciptaan Tuhan yang sangat indah. Alkitab menuliskan mengenai rajawali sebanyak 38 kali, jauh lebih banyak dibandingkan merpati atau jenis burung lainnya.Seekor rajawali dewasa memiliki tinggi badan sekitar 90 cm, dan bentangan sayap sepanjang 2 m. Ia membangun sarangnya di puncak-puncak gunung. Sarang itu sangat besar sehingga manusia pun dapat tidur di dalamnya. Sarang itu beratnya bisa mencapai 700 kg dan sangat nyaman.Dengan berdasarkan Firman Tuhan, kita akan melihat mengenai beberapa hal yang dapat kita pelajari dari burung rajawali ini, baik itu menyangkut keTuhanan maupun kehidupan kekristenan kita. Semoga pengetahuan singkat ini dapat menjadi berkat bagi kita semua. Tuhan Yesus memberkati.PELAJARAN I :SEMUA BAYI RAJAWALI HARUS BELAJAR UNTUK TERBANGDi atas puncak gunung yang tinggi, telur rajawali menetas dan muncullah bayi rajawali. Seperti layaknya bayi yang lain, hanya ada dua hal yang sangat disukai oleh bayi rajawali ini untuk dilakukan, yaitu makanan dan tidur. Bayi rajawali akan menghabiskan masa-masa pertamanya di dunia di dalam sarangnya yang nyaman. Setiap hari, induk rajawali mencarikan makanan untuk bayinya dan menyuapi mulut bayi yang sudah terbuka untuk menerima makanan. Dengan perut kenyang, bayi itu tidur kembali. Hal itu berlangsung berulang-ulang dalam hidupnya.Siklus ini berjalan beberapa minggu, sampai pada suatu hari, induk rajawali ini terbang dan hanya berputar-putar di atas sarangnya memperhatikan anaknya yang ada di dalamnya. Kali ini tanpa makanan. Setelah berputar beberapa kali, induk rajawali akan terbang dengan kecepatan tinggi menuju sarangnya, ditabraknya sarang itu dan digoncang-goncangkannya. Kemudian ia merenggut anaknya dari sarang dan dibawanya terbang tinggi. Kemudian, secara tiba-tiba, ia menjatuhkan bayi rajawali dari ketinggian. Bayi ini berusaha terbang, tapi gagal. Beberapa saat jatuh, cepat-cepat meraih anaknya kembali dan melayang ke bawah mendekati batu-batu karang, induk rajawali ini dengan ahli dan dibawa terbang tinggi. Setelah itu, dilepaskannya pegangan itu dan anaknya jatuh lagi.Tapi sebelum anaknya menyentuh daratan, ia mengangkatnya kembali. Hal ini dilakukan berulang-ulang setiap hari. Hingga hanya dalam waktu satu minggu anaknya sudah banyak belajar, dan mulai memperhatikan bagaimana induknya terbang. Dalam jangka waktu itu, sayap anak rajawali sudah kuat dan ia pun mulai bisa terbang.Saudaraku, banyak orang Kristen seperti bayi rajawali ini. Terlalu nyaman di dalam sarangnya. Kita datang ke gereja seminggu sekali untuk mendapatkan makanan. Kita menunggu pelayan Tuhan untuk memberi mereka "makanan rohani" ke dalam mulutnya. Kemudian setelah ibadah selesai, kita pulang dan "tidur" lagi, tanpa melakukan Firman Tuhan dan hidup tidak berubah.Baru setelah beban-beban berat menindih selama 1 minggu, kita merasakan "lapar" dan butuh diisi makanan, kemudian kita pun pergi lagi ke gereja untuk di-drop makanan lagi. Hal ini berlangsung terus menerus berulang-ulang tanpa ada pertumbuhan secara rohani dalam hidup kita. Sampai suatu saat, sesuatu pencobaan terjadi dalam hidup kita, sarang digoncangkan dengan keras, dan kita tidak tahu apa yang harus dilakukan. Kita mulai menyalahkan Tuhan,"Tuhan jahat! Tuhan tidak adil!...."Tidak ! Tuhan tidak jahat ! Jika kita mengalami pencobaan dan goncangan berarti Bapa di Surga sedang melatih kita untuk bisa lebih dewasa lagi, agar kita bisa siap untuk terbang. Akan sia-sia menjadi rajawali kalau dia tidak bisa terbang. Berarti akan sia-sia menjadi orang Kristen kalau dia tidak pernah dewasa dalam iman! Akan tetapi perhatikanlah hal ini.Setiap pencobaan datang, Tuhan tidak pernah membiarkan anak-anakNya jatuh tergeletak, tapi seperti induk rajawali, pada saat kritis, ia menyambar anaknya untuk diangkat kembali. Beban berat boleh datang, tapi kemudian mulailah untuk berdoa. Mulailah membuka Alkitab dan membaca Firman Tuhan. Kemudian kita akan menyadari bahwa jawaban doa itu telah datang. Masa-masa sukar akan selalu ada di depan kita, tapi kita akan menemukan diri kita selalu penuh dengan pengharapan jika kita tetap berdiri pada kebenaran Firman Allah. Apa yang sedang terjadi ? Ternyata kita sedang merentangkan sayap kita ! Kita sedang belajar terbang ! Tuhan mengangkat dan memuliakan kita melalui pencobaan-pencobaan yang kita alami.Jika induk rajawali melatih anaknya untuk mempergunakan sayapnya, Tuhan melatih kita untuk mempercayai FirmanNya dan mempergunakan iman kita. PELAJARAN 2 :RAJAWALI DICIPTAKAN UNTUK TINGGAL DI TEMPAT TINGGIBerbeda dengan jenis burung lainnya, rajawali diciptakan untuk terbang di tempat-tempat yang tinggi, jauh dari pandangan mata telanjang dan jauh dari jangkauan para pemburu. Burung rajawali memiliki keunikan, jika ia berada di alam bebas, akan menjadi burung yang paling bersih di antara burung lainnya, tapi jika dia berada di dalam 'penjara' dan terikat, ia akan menjadi burung yang paling kotor (hal ini dikarenakan rajawali mengkonsumsi makanan yang berbeda dengan burung lainnya).Saudaraku, Tuhan menciptakan kita untuk selalu terbang dan berada di tempat yang tinggi, yaitu selalu berada dalam hadiratNya dan bebas dari kontrol dunia. Jika orang Kristen berada dalam ikatan-ikatan duniawi, ia akan menjadi orang yang terkotor dibandingkan dengan orang lain.PELAJARAN 3 :RAJAWALI TIDAK TERBANG, TAPI MELAYANGRajawali tidak terbang seperti layaknya burung-burung yang lain, mereka terbang dengan mengepak-epakkan sayapnya dengan kekuatan sendiri . Tapi yang dilakukan rajawali ialah melayang dengan anggun, membuka lebar-lebar kedua sayapnya dan menggunakan kekuatan angin untuk mendorong tubuhnya. Yang membuat rajawali sangat spesial ialah ia tahu betul waktu yang tepat untuk meluncur terbang. Ia berdiam di atas puncak gunung karang, membaca keadaan angin, dan pada saat yang dirasa tepat ia mengepakkan sayapnya untuk mendorong terbang, lalu membuka sayapnya lebar-lebar untuk kemudian melayang dengan menggunakan kekuatan angin itu.Saudaraku, angin sering disebutkan dalam Alkitab sebagai penggambaran dari Roh Kudus. Kita dapat belajar untuk bekerja sama dengan Roh Kudus dan membiarkan-Nya mengangkat kita lebih tinggi lagi, semakin dekat dengan Tuhan Yesus. Seringkali kita 'terbang' dengan kekuatan kita sendiri, hasilnya kita menemui banyak kelelahan, kekecewaan dan kepahitan dalam hidup ini. Tapi belajar dari rajawali, kita mau untuk 'terbang' melintasi kehidupan ini dengan mengandalkan Roh Kudus.Angin, juga berbicara mengenai kesulitan-kesulitan hidup. Badai sering menggambarkan adanya pergumulan dalam hidup ini. Bagi rajawali, badai adalah media yang tepat untuk belajar menguatkan sayapnya. Dia terbang menembus badai itu, melayang di dalamnya, melatih sayapnya untuk lebih kuat lagi. Orang 'Kristen Rajawali' seharusnya mengucap syukur dalam menghadapi berbagai-bagai pencobaan. Karena saat itulah saat yang tepat bagi kita untuk mempergunakan pencobaan sebagai media untuk menguatkan sayap-sayap iman kita.PELAJARAN 4 :RAJAWALI MEMILIKI WAKTU KHUSUS UNTUK PEMBAHARUANKetika rajawali berumur 60 tahun, ia memasuki periode pembaharuan. Seekor rajawali akan mencari tempat tinggi dan tersembunyi di puncak gunung. Ia berdiam disitu, membiarkan bulu-bulunya rontok satu demi satu. Rajawali ini mengalami keadaan yang menyakitkan dan sangat mengenaskan selama kira-kira 1 tahun. Ia menunggu dengan sabar selama proses ini berlangsung, dan setiap hari ia membiarkan sinar matahari menyinari tubuhnya untuk mempercepat proses penyembuhannya. Melalui proses ini, bulu-bulu barupun tumbuh, dan rajawali menerima kekuatan yang baru sehingga ia mampu untuk bertahan hidup hingga umur 120 tahun, seperti normalnya rajawali hidup.Saudaraku, seperti rajawali, orang kristen perlu memiliki waktu-waktu khusus untuk proses pembaharuan dalam hidup ini. Membiarkan hal-hal lama yang tidak berguna lagi 'rontok' dan menanti-nantikan dengan sabar pemulihan dari Tuhan. Pembaharuan adalah prinsip Ilahi, dimana Allah memotong segala sesuatu yang tidak menghasilkan buah dalam hidup kita ini agar kita mampu berbuah lebat. Selama kita menantikan Dia, relakan proses pembaharuan itu berlangsung.PELAJARAN 5 :RAJAWALI JUGA KADANG-KADANG SAKIT, SEPERTI MANUSIAKetika rajawali mengalami sakit di tubuhnya, ia terbang ke suatu tempat yang sangat disukainya, dimana ia dengan leluasa dapat menikmati sinar matahari. Karena sinar matahari memainkan peranan yang sangat penting dalam kehidupan rajawali, dan juga merupakan obat yang paling mujarab baginyaSaudaraku, ketika kita sakit, baik itu sakit secara fisik, ekonomi, rumah tangga, pekerjaan, pelayanan, atau sakit rohani kita, apakah kita juga mencari Allah yang memainkan peranan penting dalam hidup kita, yang juga merupakan sumber kesembuhan bagi segala macam 'penyakit' ?PELAJARAN 6 :SETIAP BURUNG RAJAWALI PASTI MATIKetika rajawali berada dalam keadaan mendekati waktu kematiannya, ia terbang ke tempat yang paling disukainya, di atas gunung, menutupi tubuhnya dengan kedua sayapnya, memandang ke arah terbitnya matahari, lalu.....mati.Saudaraku, sudah selayaknya, semua orang Kristen mati dengan mata dan hati tetap tertuju pada Yesus sebagai sumber dari pengharapan dan jaminan di dalam kehidupan kekal.

Hidup dengan Iman dan Bukan dengan Rasa Takut

Brother dan sister yang terkasih, saya bergabung bersama Anda dalam menyatakan kasih dan dukungan saya kepada Presiden Eyring dan keluarganya. Presiden Hinckley menyampaikan panggilan ini untuk melayani di Kuorum Dua Belas Kamis sore. Saya tidak mungkin dapat mengutarakan untaian perasaan yang telah saya alami sejak itu. Ada malam-malam tanpa tidur dan banyak doa. Meskipun demikian, roh saya telah dikuatkan, oleh pengetahuan bahwa Presiden Hinckley adalah Nabi dan bahwa keanggotaan Gereja akan berdoa bagi saya dan keluarga saya.
Mengatakan bahwa saya merasa amat tidak mampu barulah permulaannya saja. Ketika saya dipanggil sebagai seorang Pembesar Umum di bulan April tahun 1996, saya juga merasa tidak setara dengan pemanggilan tersebut. Penatua Neal A. Maxwell meyakinkan saya ketika itu bahwa syarat yang paling penting bagi kita semua yang melayani dalam kerajaan adalah merasa nyaman dalam membagikan kesaksian akan keilahian Juruselamat. Kedamaian menyelimuti saya dan menyertai saya sejak itu karena saya mengasihi Juruselamat dan telah memiliki pengalaman rohani yang memperkenankan saya bersaksi mengenai Dia. Saya bersukacita dalam kesempatan untuk memberikan kesaksian tentang Yesus Kristus di seluruh dunia (lihat A&P 107:23), terlepas dari ketidakmampuan saya.
Dalam Ajaran dan Perjanjian 68, ayat 5 dan 6, kita membaca:
“Lihatlah, inilah janji Tuhan kepadamu, hai kamu para hamba-Ku.
Oleh karena itu, bersenanghatilah dan jangan takut, karena Aku, Tuhan, bersamamu, dan akan berdiri di dekatmu, dan kamu akan memberi kesaksian tentang Aku, yaitu Yesus Kristus bahwa Aku, Putra Allah yang hidup, bahwa Aku telah ada, bahwa Aku ada, dan bahwa Aku akan datang.”
Saya mencari penemanan dari Roh Kudus sementara saya berbicara kepada Anda pagi Sabat ini.
Perasaan meluap yang saya miliki dalam menerima panggilan ini adalah bahwa kita harus hidup dengan iman dan bukan dengan rasa takut. Dalam 2 Timotius, Rasul Paulus merujuk kepada iman nenek Timotius, Lois, dan ibunya, Eunike. Paulus menulis: “Sebab Allah memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban” (2 Timotius 1:7).
Dalam kasus saya sendiri, saya dengan rasa hormat mengakui para leluhur di sisi lain tabir yang memberikan semua yang diminta dari mereka untuk membangun kerajaan Allah di bumi.
Saya bersyukur bahwa sepanjang hidup saya, saya telah dikelilingi oleh mereka yang mengasihi Juruselamat. Hati saya penuh penghargaan bagi keluarga saya. Istri saya, Mary, merupakan sukacita hidup saya. Kekuatan rohani, teladan saleh, rasa humor, dan dukungan penuh kasihnya telah memberkati saya sepanjang hidup saya. Ketiga anak kami beserta pasangan mereka telah menjadi sumber kepuasan pribadi yang besar dan, bersama dengan sembilan cucu kami, betapa merupakan berkat bagi kami. Iman dan doa-doa mereka serta kebaikan kehidupan mereka merupakan penghiburan yang besar bagi Mary dan saya.
Ketika saya berpikir ke masa remaja saya di Logan, Utah (Lembah Cache menurut fabel Penatua Perry), saya menyadari betapa beruntungnya saya dibesarkan dalam rumah yang baik—memiliki seorang ibu saleh yang penuh iman, seorang ayah yang mengasihi, seorang kakak lelaki yang merupakan teladan luar biasa bagi saya selain sebagai teman dan penasihat, serta seorang adik perempuan yang mengasihi dan mendukung. Betapa beruntungnya juga memiliki pemimpin Gereja, pengajar, pelatih yang berbakat dan berbakti, serta teman-teman yang merupakan teladan yang baik bagi saya.
Semasa muda saya memiliki kesempatan untuk melayani di Misi Inggris, yang merupakan peristiwa yang berpotensi dan membentuk dalam hidup saya. Pengaruh dari seorang presiden misi yang gagah berani adalah salah satu mukjizat besar Injil yang dipulihkan. Beberapa minggu lalu, saya menerima sebuah kartu ulang tahun di kantor pusat Gereja dari seorang wanita yang saya bantu ajar di Gloucester, Inggris, bertahun-tahun lampau. Saya telah kehilangan kontak dengannya. Dia memberi tahu saya bahwa dia dan suaminya keduanya anggota yang amat aktif serta memiliki 6 orang anak dan 20 cucu, semuanya terlahir dalam perjanjian. Itu mungkin kartu ulang tahun terbaik yang pernah saya terima.
Mary dan saya meninggalkan Utah agar saya dapat menghadiri sekolah hukum di Palo Alto, Kalifornia. Kami berencana kembali ke Utah setelah lulus, namun Roh mengarahkan agar kami tinggal di Kalifornia. Kami tinggal di Kalifornia selama 33 tahun dan membesarkan keluarga kami di sana. Kami berdua memiliki banyak peluang untuk melayani. Kami menyukai keragaman anggota dan komitmen mereka kepada Injil Yesus Kristus. Saya akan selamanya bersyukur atas para Orang Suci Zaman Akhir yang baik di Kalifornia yang telah menjadi pengaruh yang begitu positif dalam hidup saya.
Sebelas setengah tahun terakhir pelayanan sebagai Tujuh Puluh telah membawa banyak pahala. Sewaktu saya meninggalkan kuorum itu, saya ingin sesama Pemimpin mengetahui akan kasih dan penghargaan saya bagi dedikasi dan kesetiaan mereka kepada kerajaan Allah di bumi—bagi kesetiaan dan pekerjaan baik mereka. Saya ingin mereka mengetahui tentang sukacita melayani bersama mereka.
Saya mengasihi para Pemimpin yang kita dukung sebagai nabi, pelihat, dan pewahyu dengan segenap hati saya. Saya berusaha untuk melayani secara terhormat dan meringankan tanggung jawab mereka dengan cara apa pun semampu saya. Saya bersyukur kepada Presidensi Utama dan Kuorum Dua Belas atas kehidupan mereka yang penuh kebaikan dan teladan, kesabaran mereka, pengajaran mereka, kemurahan hati mereka, pengabdian mereka kepada Bapa Surgawi kita dan Putra-Nya Yesus Kristus, serta Injil-Nya yang dipulihkan. Saya bersyukur bahwa Allah memanggil Joseph Smith untuk menjadi seorang Nabi yang melaluinya kegenapan Injil dipulihkan ke bumi.
Pengalaman saya sebagai Pembesar Umum telah memenuhi hati saya dengan penghargaan akan iman dan kebaikan para Orang Suci Zaman Akhir di seluruh dunia. Kami melayani selama dua tahun di Filipina. Di bulan April 1961, Presiden Hinckley, ketika itu sebagai Asisten bagi Dua Belas, pertama kali mengirimkan misionaris yang pertama ke Manila. Hanya ada satu pemegang Imamat Filipina di Filipina. Hari ini ada hampir 600,000 anggota. Kehidupan mereka tidaklah mudah, dan mereka kekurangan banyak hal materi, tetapi mereka mengasihi Juruselamat. Injil memiliki dampak yang besar sekali dalam meningkatkan kehidupan mereka. Betapa merupakan berkat melayani di tengah-tengah mereka.
Kami juga melayani selama tiga tahun di Kepulauan Pasifik. Adalah mengesankan bahwa hampir 25 persen dari seluruh orang Polinesia di dunia adalah anggota Gereja. Iman dan kerohanian mereka melegenda. Sister Cook dan saya berada di Vava’u di kepulauan Tonga pada suatu kesempatan. Saya baru saja berbicara mengenai mengikuti nabi dalam sesi umum sebuah konferensi wilayah. Pada acara makan siang bersama setelah konferensi, saya duduk di samping seorang bapa bangsa berusia lanjut yang berwibawa. Dia mengindikasikan betapa dia bersyukur mendengar apa yang nabi ajarkan. Dia memberi saya kisah berikut. Vava’u, yang merupakan pulau yang relatif kecil, biasanya memiliki curah hujan yang memadai, tetapi secara berkala ada bencana kekeringan yang parah. Pulau itu memiliki ceruk-ceruk atau teluk-teluk panjang, hampir menyerupai selat, yang melengkung ke pulau di bawah bukit yang curam. Ketika kondisi kekeringan menyebabkan desa kehabisan air, hanya ada satu cara mereka bisa mendapatkan air tawar dan bertahan hidup. Sepanjang berabad-abad mereka menemukan bahwa air tawar mengalir melalui bentukan-bentukan bebatuan di dalam gunung dan muncul di beberapa tempat di laut.
Para pria Tonga akan melaut dalam perahu kecil mereka dengan seorang tua-tua yang bijak berdiri di satu sisi kapal untuk mencari tempat yang tepat. Para pemuda yang kuat di kapal berdiri siap dengan wadah-wadah untuk menyelam jauh ke dalam air laut. Ketika mereka mencapai tempat yang tepat, orang yang bijak itu akan mengangkat kedua tangannya ke arah langit. Itulah tandanya. Para pemuda akan menyelam dari kapal sejauh semampu mereka dan mengisi wadah-wadah mereka dengan air tawar yang bersih. Bapa bangsa tua ini mempersamakan tradisi penyelamatan nyawa ini dengan air hidup Injil Yesus Kristus dan orang yang bijak itu dengan nabi Allah di bumi ini. Dia mengamati bahwa airnya murni, segar, dan dalam kondisi kekeringan mereka, menyelamatkan nyawa. Tetapi itu tidak mudah untuk ditemukan. Itu tidak terlihat bagi mata yang tak terlatih. Bapa bangsa ini ingin tahu semua hal yang nabi ajarkan.
Kita hidup di zaman yang tidak menentu. Dunia amat membutuhkan air tawar yang bersih, yaitu Injil Yesus Kristus. Kita hendaknya mendengarkan dengan sungguh-sungguh kepada nabi ketika kita membuat pilihan. Catatan tidak resmi saya sendiri mengindikasikan bahwa Presiden Hinckley telah secara terus-menerus menekankan iman kepada Tuhan Yesus Kristus. Itu diikuti dengan penekanannya mengenai memperkuat keluarga dan mengadakan pengamatan keagamaan keluarga di rumah. Berulang kali dia telah memberi tahu kita bahwa jika kita mau menjalankan sebuah asas, kita akan memperoleh kesaksian akan kebenaran asas itu, yang sebaliknya akan meningkatkan iman kita.
Saya tahu bahwa banyak dari Anda prihatin mengenai membesarkan anak-anak Anda dalam masa-masa sulit ini dan meningkatkan iman mereka. Ketika istri saya dan saya memulai keluarga kami di Area San Francisco Bay, kami memiliki keprihatinan yang sama. Pada suatu titik yang kritis para anggota wilayah kami dinasihati oleh Penatua Harold B. Lee, yang ketika itu adalah anggota Dua Belas, bahwa kami dapat membesarkan keluarga kami dalam kesalehan jika kami mau:
1. Mengikuti nabi.
2. Menciptakan roh sejati Injil dalam hati dan rumah tangga kami.
3. Menjadi terang bagi mereka yang tinggal di sekitar kita.
4. Berfokus pada tata cara-tata cara dan asas-asas yang diajarkan di bait suci (lihat A&P 115:5; Harold B. Lee, “Your Light to Be a Standard unto the Nations,” Ensign, Agustus 1973, 3–4).
Sewaktu kami mengikuti nasihat ini, iman kami bertambah dan rasa takut kami berkurang. Saya percaya kita dapat membesarkan anak-anak yang saleh di mana pun di dunia jika mereka diajari asas-asas keagamaan dalam rumah tangga.
Satu bidang dimana anggota dapat hidup dengan iman dan bukan dengan rasa takut adalah dalam upaya misionaris kita. Sebelum panggilan saya dalam Presidensi Tujuh Puluh tanggal 1 Agustus tahun ini, saya melayani di Departemen Misionaris selama enam tahun, tiga tahun terakhir sebagai Direktur Pelaksana di bawah Penatua M. Russell Ballard, yang melayani sebagai Ketua Dewan Pelaksana Misionaris.
Beberapa presiden misi memberi tahu kami bahwa banyak anggota yang baik berada dalam penyamaran terhadap tetangga dan rekan kerja mereka. Mereka tidak memberi tahu orang siapa mereka dan apa yang mereka percayai. Kami membutuhkan lebih banyak keterlibatan anggota dalam membagikan pesan Pemulihan. Roma 10, ayat 14, menempatkan hal ini dalam perspektifnya:
“Tetapi bagaimana mereka dapat berseru kepada-Nya [berbicara mengenai Juruselamat], jika mereka tidak percaya kepada Dia? Bagaimana mereka dapat percaya kepada Dia, jika mereka tidak mendengar tentang Dia? Bagaimana mereka mendengar tentang Dia, jika tidak ada yang memberitakan-Nya?”
Ayat 15 berisikan pesan luar biasa yang dirujuk dalam Yesaya:
“Betapa indahnya kedatangan mereka yang membawa kabar baik” (lihat juga Yesaya 52:7).
Telah diamati bahwa anggota harus menggerakkan kaki mereka dan membiarkan suara mereka terdengar bila mereka ingin menggapai berkat ini.
Mengkotbahkan Injil-Ku, sebuah penuntun bagi pelayanan misionaris, pertama kali diperkenalkan pada bulan Oktober 2004. Presiden Hinckley memulai upaya ini ketika dia meminta misionaris untuk mempelajari ajaran dan mengajarkan asas melalui Roh. Setiap anggota dari Presidensi Utama dan Kuorum Dua Belas berperan serta hingga tingkatan yang tinggi. Penatua Ballard dan saya merasa bahwa tingkap-tingkap langit dibukakan dan ilham Tuhan dicurahkan untuk mendatangkan sumber yang hebat ini. Lebih 1,5 juta salinan Mengkhotbahkan Injil-Ku telah dibeli oleh anggota Gereja. Itu merupakan landasan yang luar biasa, dan misionaris adalah pengajar yang penuh kuasa, yang rohani. Meskipun demikian, jika kita ingin mencapai apa yang Presiden Hinckley minta, para anggota, melalui hidup dengan iman dan bukan dengan rasa takut, perlu membagikan Injil kepada teman dan kenalan mereka.
Dalam pemanggilan pribadi kita, kita perlu beriman dan tidak penuh rasa takut.
Putri kami, Kathryn, melayani sebagai presiden Pratama di lingkungannya di Salt Lake City. Istri saya dan saya menghadiri lingkungannya hari Minggu lalu untuk mengamati penyajian pertemuan sakramen Pratama, “Aku Akan Mengikuti-Nya dengan Iman.” Saya senang mendengar anak-anak melafalkan tulisan suci dan cerita-cerita yang dipadukan dengan nyanyian-nyanyian yang berfokus pada iman kepada Kristus.
Setelah pertemuan tersebut, saya menanyakan kepadanya tentang pemanggilannya. Dia mengatakan bahwa pada awalnya pemanggilan tersebut membebaninya. Banyak waktu dihabiskan untuk menangani masalah. Kemudian presidensi tersebut memutuskan untuk menekankan kasih, iman, dan doa. Tiba-tiba kesan- kesan rohani datang dalam benak mengenai seorang anak atau keluarga tertentu. Perselisihan digantikan dengan kasih. Dia memberi tahu saya bahwa sewaktu mereka bertindak mengikuti dorongan Roh, Pratama mencerminkan kekhidmatan dan kedamaian, dan pembelajaran injil yang sejati terjadi.
Iman kita kepada Yesus Kristuslah yang mendukung kita pada persimpangan perjalanan kehidupan. Itulah asas utama Injil. Tanpanya kita akan memutar roda di persimpangan, menghabiskan waktu berharga kita tetapi tidak sampai kemana-mana. Kristuslah yang menawarkan undangan untuk mengikuti-Nya, untuk menyerahkan kepada-Nya beban kita, dan untuk mengangkat kuk-Nya, “sebab kuk yang [Dia] pasang itu enak dan beban [Dia] pun ringan” (Matius 11:30).
Tidak ada nama lain di kolong langit yang melaluinya manusia dapat diselamatkan (lihat Kisah Para Rasul 4:12). Kita harus mengambil bagi diri kita nama-Nya dan menerima rupa-Nya di wajah kita agar ketika Dia datang kita menjadi lebih seperti Dia (lihat 1 Yohanes 3:2; Alma 5:14). Ketika kita memilih untuk mengikuti Kristus dengan iman alih-alih memilih jalan yang lain karena rasa takut, kita diberkati dengan konsekuensi yang sejalan dengan pilihan kita (lihat A&P 6:34–36).
Semoga kita semua mengenali dan berterima kasih atas karunia kehidupan yang tak tertandingi yang kita masing-masing nikmati dan atas napas yang dipinjamkan-Nya kepada kita setiap hari. Semoga kita memilih untuk memiliki keyakinan di persimpangan jalan kehidupan dan beriman kepada Yesus Kristus. Doa saya adalah agar kita mau hidup dengan iman dan bukan dengan rasa takut. Saya memberikan kesaksikan mengenai Allah, yang adalah Bapa Surgawi kita, dan Putra-Nya, Yesus Kristus, yang berkurban menebus bagi dosa-dosa kita, dalam nama Yesus Kristus, amin.

Kehidupan Rohani

Sekolah Tinggi Teologi Satyabhakti berusaha menciptakan suasana kampus sedemikian rupa sehingga setiap mahasiswa dapat mengembangkan hubungan pribadinya dengan Allah melalui saat-saat teduhnya secara rutin pada pagi maupun malam hari, dan meningkatkan hubungannya dengan sesama secara lebih harmonis.
Kebaktian kapel merupakan hal yang penting dalam membina dan mengembangkan kehidupan rohani seorang hamba Tuhan. Kebaktian-kebaktian diadakan pada pagi hari dan malam hari demi menyediakan kesempatan bagi mahasiswa untuk bertumbuh dalam segi rohani dan ibadah.
Kebaktian Doa Jumaah yang diadakan pada setiap hari Jum’at dan Doa Semalaman yang diadakan sekurang-kurangnya sekali dalam satu semester dimaksudkan untuk membangun kehidupan doa bersama serta mengembangkan visi dan misi mahasiswa bagi jiwa-jiwa yang terhilang.
Kebaktian Penyegaran Rohani setiap pagi dan malam selama sepekan pada semester ganjil/gasal diadakan untuk memberikan penekanan terhadap misi/pelayanan Kristen. Pada akhir dari seri kebaktian tersebut mahasiswa dan dosen diberi kesempatan untuk turut berpartisipasi dalam menyediakan dana misi bagi para mahasiswa yang akan menjalankan pelayanan-pelayanan khusus pada masa Liburan Antar Tahun Ajaran. Sedangkan pada semester genap diadakan juga Kebaktian Penyegaran Rohani selama sepekan, namun penekanannya diberikan terhadap pendalaman rohani. Hamba-hamba Tuhan dari dalam dan luar negeri diundang untuk menjadi pembicara dalam kebaktian-kebaktian ini.
Kebaktian Hari Misi, yang dihadiri oleh kelompok-kelompok kaum muda/remaja dari gereja-gereja dan persekutuan-persekutuan doa mahasiswa Kristen se-Jawa Timur, merupakan kegiatan tahunan yang langsung ditangani oleh mahasiswa. Kegiatan ini diadakan demi membangkitkan dan membina kesadaran misi Kristen, sehingga kaum muda yang hadir diharapkan bisa terlibat dalam pelayanan misi Kristen dan terdorong untuk menjadi hamba Tuhan.
Hari Rekreasi & Malam Gembira menjadi sarana penyegaran kembali bagi mahasiswa setelah menjalani kesibukan kegiatan pada pertengahan semester. Sedangkan Malam Gelar Talenta menjadi acara yang memberi kesempatan bagi mahasiswa untuk mengembangkan bakat-bakat pelayanannya.

Kenapa Saat Teduh Membosankan?

Banyak sekali anak-anak Tuhan yang mengalami kesulitan dalam bersaat teduh. Rasa bosan dan jenuh mungkin adalah sebab yang terutama. Ada yang merasa berdosa sekali karena lalai dalam saat teduhnya dan sadar bahwa saat teduh adalah waktu yang amat penting dalam kehidupan rohaninya. Ada juga yang cuek karena merasa sudah berulang kali berusaha tetapi selalu menemui jalan buntu
Mengapa demikian? Seperti kebanyakan anak Tuhan mungkin anda mengikuti pola dibawah ini untuk bersaat teduh:
Mencari tempat yang tenang
Berdoa
Menggunakan buku penuntun seperti Renungan Harian, Wasiat, Saat Teduh dll
Membaca bagian Alkitab yang tertulis di buku penuntun anda
Membaca artikel singkat dari buku penuntun anda
Berdoa lagi
Saat teduh selesai
Pola di atas memang baik dan banyak orang yang mendapat berkat.
Namun, banyak juga yang merasa bosan dan jenuh karena saat teduh telah berubah menjadi rutinitas, karena cara di atas agak condong mengambil "jalan/approach" yang mengutamakan "pengetahuan" atau rasionil. Banyak anak Tuhan yang mengeluh kalau malam harinya, mereka sudah lupa apa yang tadi pagi mereka saat teduhkan
Saya hendak mengajak anda melihat dan merenungkan kembali inti atau arti saat teduh itu sendiri. Saat Teduh pada dasarnya adalah waktu yang di khususkan untuk bersekutu dengan Tuhan. Bersekutu berarti bertemu, tapi bukan sekedar bertemu. Bersekutu adalah pertemuan dua hati, hati Allah Sang Pencipta bertemu dengan hati manusia ciptaanNya. Saat Teduh adalah saat anda "curhat" kepada Allah dan saat Allah "curhat" kepada anda. Sederhana bukan?
Bagaimana caranya?
Carilah tempat yang tenang. Datanglah dengan hati yang haus akan Allah. Tenangkan pikiran anda dan ketahuilah Allah hadir di situ. Nikmati hadirat-Nya. Curahkanlah isi hati anda di hadapan-Nya. Bila anda sedang sedih, menangislah. Rasakan belaian tangan kasih-Nya. Bila anda sedang gembira bersyukurlah, berteriak/bersorak memuji Dia. Bernyanyilah kepada Nya. Berdiamlah di hadapan-Nya, jangan bersuara, nikmati saja waktu anda bersamaNya. Bila Allah berbicara di dalam hati anda, dengarkanlah. Bila Allah tidak berbicara, jangan kuatir.
Bagaimana dengan Firman Tuhan? Apakah tidak digunakan dalam bersaat teduh? Dalam saat teduh, Alkitab tidak digunakan untuk menambah pengetahuan anda, tetapi untuk memberi "makan" pada hati (roh) anda. Caranya?
Mari kita gunakan Mazmur 23 sebagai contoh. Bacalah Mazmur 23 dengan perlahan dan lembut. Resapilah ayat demi ayat. Bila ada ayat yang menyentuh hati anda, berhentilah sebentar dan ucapkan syukur atau ubah ayat tersebut menjadi doa. Misalnya:"Terima kasih Yesus, saya tidak akan kekurangan. Terima kasih Yesus, Engkau membaringkan saya di padang yang berumput hijau." Atau ubah ayat itu menjadi lagu dan nyanyikanlah.
Cara di atas hanyalah salah satu cara, BUKAN cara yang paling benar. Bila anda tertarik untuk menambah pengertian anda mengenai kehidupan rohani yang dalam; buku "Experiencing the Depths of Jesus Christ " dapat membimbing anda menuju kehidupan rohani yang dalam.Semoga dapat memperkaya kehidupan rohani anda. Share-lah artikel ini dengan teman teman anda.